Di tengah penyebaran wabah virus corona di Kota Bekasi, harga sejumlah bahan pokok masih terpantau stabil. Kenaikan hanya terjadi pada komoditas tertentu.
Dinas Perdagangan dan Perindustrian mencatat, harga komoditas seperti gula, beras, terigu, garam, telur, kacang, minyak, sayuran, susu, mie instan, cabai masih stabil
“Ada beberapa kenaikan harga pada komoditas tertentu seperti Teri Medan, dan Bawang Merah,” kata Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota
Bekasi.
Kariman mengatakan, kenaikan dua komoditas itu seperti teri medan dari harga Rp100.000 kini menjadi Rp110.000 per kilogram. Lalu Bawang merah yang tadinya Rp45.000 kini menjadi Rp50.000 perkilogram.
Menurut Kariman, kenaikan harga disebabkan banyak faktor. Salah satunya, karena masih adanya rasa kekhawatiran terhadap penyebaran virus corona (Covid-19). Sehingga masyarakat membeli beberapa komoditas bahan pokok untuk stok selama proses pembatasan sosial dan selama ramadan.
Bahkan, dia memperkirakan ada kendala pada produksi dan distribusi bawang merah dan teri medan. Hal ini menyebabkan pasokan di pasar tidak seimbang dengan permintaannya.
Namun, untuk beberapa komoditas yang menunjukan harganya menurun seperti daging ayam negeri. “Untuk daging Ayam negeri harganya turun, dari Rp35.000 menjadi Rp32.000 turun Rp3.000,” kata Kariman.
Kariman menegaskan, untuk pasokan kebutuhan pokok berdasarkan hasil pemantauan di pasar-pasar masih tersedia hingga akhir bulan Mei 2020. (adv/humas)