Pemerintah Kota Bekasi menyediakan 500 alat rapid test. Alat pendeteksi penyebaran Covid-19 itu akan ditempatkan di kawasan Car Free Day (CFD) pekan depan.
“Nanti sasarannya ada 500 pengunjung yang akan menjalani rapid test,” kata Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, Kamis 9 Juli 2020.
Baca juga: Sadis, Rampok di Bekasi Pukul Kepala Korban Pakai Palu
Rahmat mengaku, tidak semua pengunjung akan menjalani rapid test. Alasannya, karena keterbatasan alat. “Sehingga, modelnya nanti akan diacak. Enggak semua akan menjalani tes rapid,” katanya.
Selanjutnya, kata Rahmat, penempatan rapid test ini akan dilakukan di 11 titik masuk CFD Bekasi. Diantaranya, di Jalan Pangeran Jayakarta, Jalan Ahmad Yani, Jalan Sultan Agung, Jalan Perjuangan dan beberapa titik jalan lainnya.
Baca juga: Fakta, di Lokasi CFD Kota Bekasi Pengunjung Masih Bandel
Seperti yang diketahui, pembukaan CFD ini sudah mulai dioperasikan pada 5 Juli 2020. Pembukaan itu tertuang dalam surat edaran Wali Kota Bekasi dengan nomor 660.1/3829/Dinas LH tentang pelaksanaan car free day adaptasi tatanan hidup baru di Kota Bekasi.
Untuk ketentuannya, setiap pengunjung tetap mengutamakan protokol kesehatan. Seperti wajib membawa masker, membawa pembersih tangan atau hand sanitazer dan menjaga jarak aman. (put)
