Dua aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi, dinyatakan positif corona. Pernyataan itu langsung dibenarkan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.
Selain dua orang ASN yang positif, hasil tracking pasien ternyata ditemukan satu orang istri dan satu anak yang ikut terpapar Covid-19. Meski begitu, pelayanan di semua bidang kantor Pemerintah Kota Bekasi masih berjalan.
Baca juga: Ini Alasan Wali Kota Rahmat Effendi, Kota Bekasi Buka Sekolah 13 Juli
“Iyah benar ada yang terpapar,” kata Rahmat, Jumat 10 Juli 2020.
Saat ini, kata dia, petugas sudah melakukan sterilisasi. Dan pelayanan masyarakat dipastikan tidak akan dihentikan. Artinya, semua berjalan normal.
Baca juga: Update Corona Kota Bekasi 9 Juli: Kasus Positif Tambah 6 Orang
“Tidak ada yang dihentikan, semua berjalan normal,” katanya.
Disisi lain, pihak Humas Sekretariat Daerah Kota Bekasi mengklarifikasi anak dan istri yang terpapar bukan dari anak Kepala Inspektorat. Pasalnya, hasil tes swab yang dilakukan negatif Covid-19. (put)