Breaking News: Demo Omnibus Law Ricuh di Bekasi

oleh -93 views

Bentrokan demontran dengan aparat keamanan di Kawasan Jababeka 1, Cikarang Kabupaten Bekasi, Rabu 7 Oktober 2020. Akibat bentrokan itu, pengunjuk rasa banyak alami luka-luka.

“Jadi bentrokan itu terjadi ketika kami sedang melakukan pendampingan buruh menolak Omnibus Law,” kata Awe, Rabu 7 Oktober 2020.

Baca juga: Polisi di Bekasi Siaga Penuh Antisipasi Gerakan Buruh, Ada Apa  

Awe menambahkan, awal bentrokan itu terjadi ketika peserta aksi ingin melakukan longmarch menuju Kalimalang. Tiba-tiba dipertengahan jalan petugas keamanan menghadang. “Kami dihadang di perjalanan,” katanya.

Setelah melakukan kordinasi, kata dia, pihak kepolisian dengan kekuatan penuh tetap menghadang. Hingga akhirnya terjadi gesekan.

“Kejadiannya sekitar pukul 14.00. Disitu terjadi gesekan dan berujung bentrokan dengan petugas keamanan,” katanya.

Baca juga: UU Cipta Kerja Disahkan DPR, Ini yang Dilakukan Buruh Bekasi Selama Tiga Hari

Saat bentrokan terjadi, kata Awe, masih kebanyakan mahasiswa. Kira-kira kata dia, jumlah peserta aksi mencapai 200 orang. “Kebetulan buruh belum datang baru kami semua yang demo,” katanya.

Awe mengaku, akibat bentrokan itu beberapa mahasiswa mengalami luka-luka akibat pukulan benda tump dan tembakan peluru karet. “Masih kami data korbanya,” katanya.

Sejauh ini kondisi di lokasi Jababeka 1 masih tegang. Sejumlah petugas keamanan menerjunkan personil untuk mengantisipasi terjadinya bentrokan susulan.  (put)

Tentang Penulis: Kabar Bekasi

Gambar Gravatar
Kabarbekasi.ID menyajikan berita aktual dan akurat seputar Bekasi. Dilaporkan langsung oleh para reporter kami di lapangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.