Site icon KabarBekasi

Belajar Tatap Muka di Sekolah Pakai Shift, Ini Penjelasan Wali Kota Bekasi

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi / kabarbekasi

Rencana dibukanya belajar tatap muka bagi sekolah di Kota Bekasi terus dibahas pemerintah setempat. Rencananya, ruang kelas murid akan dibatasi atau dibagi dua shift.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pembatasan ruang kelas itu sebagai pelaksanaan protokol kesehatan. Nantinya, setiap kelas akan dibagi dua rombongan belajar. “Jadi hanya 50 persen murid dalam satu kelas,” katanya, Senin 23 November 2020.

Baca juga: Pemkot Bekasi Kirimi Surat Kemendikbud, Akankah Rencana Gelar Tatap Muka Kandas?

Bukan itu saja, Rahmat meminta pihak orangtua agar bisa menganter jemput anaknya ke sekolah. Sehingga, kenyamanan anak bisa sampai sekolah bisa terjamin.

Menurut dia, selama ini pemerintah daerah tetap bertanggungjawab kepada seluruh siswa di Kota Bekasi, mulai dari SD, SMP hingga SMA/SMK. “Kesehatan mereka menjadi tanggungjawab kami,” katanya.

Baca juga: Tatap Muka Sekolah Dibahas, Kemungkinan Ada yang Belajar Daring Kembali di Kota Bekasi  

Apalagi, fasilitas kesehatan yang ada di Kota Bekasi sudah memadai dan tersebar di seluruh wilayah Kota Bekasi.

Rencananya, Pemerintah Kota Bekasi telah menjadwalkan kegiatan tatap muka di sekolah pada 11 Januari 2021 mendatang. (put)

Exit mobile version