Pemerintah Kabupaten Bekasi akhirnya menunda rencana pembelajaran tatap muka yang direncanakan bulan Januari ini. Penyebabnya, masih tingginya penyebaran virus corona di wilayah tersebut.
“Sebenarnya sudah banyak sekolah yang mengajukan permohonan gelar tatap muka. Tapi kami terpaksa kaji ulang sampai penyebaran Covid-19 menurun,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Carwinda, Kamis 7 Januari 2021.
Baca juga: Tahun 2020, Serapan Anggaran Capai 80 Persen
Pada dasarnya, kata Carwinda, pemerintah daerah sudah melakukan simulasi untuk menggelar tatap muka di sekolah. Skema pembatasan ruang murid di dalam kelas sudah disepakati.
Termasuk setiap murid akan diantar jemput oleh orangtuanya. Namun, kata dia, penyebaran Covid-19 masih tinggi.
Baca juga: Mendadak Rencana Gelar Tatap Muka di Sekolah Dipertimbangkan, Ada Apa?
“Sehingga rencana kegiatan belajar tatap muka di sekolah ditunda dulu, hingga penyebaran Covid-19 terkendali,” katanya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bekasi berencana menggelar kelas tatap muka dimulai awal Januari 2021 ini. Namun, melihat kondisi di daerah lain seperti DKI Jakarta, Bogor, Depok dan Tangerang juga menunda kegiatan PTM Januari ini. (cil)