Puluhan kendaraan dinas milik Pemerintah Kabupaten Bekasi hilang. Seluruh kendaraan itu hilang akibat dicuri. Akibatnya, para pegawai diharuskan mengganti, dengan cara dipotong gajinya.
“Total kendaraan yang hilang sebanyak 70 unit, beberapa sih sudah ada yang diganti, ada juga dengan cara dicicil cara gantinya dengan memotong gaji atau tunjangan,” kata Kepala Bidang Aset pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Bekasi, Asep Setiawan, Asep Setiawan, Sabtu 9 Januari 2021.
Baca juga: Tatap Muka Sekolah di Kabupaten Bekasi Terancam Tertunda
Asep menambahkan, hilangnya seluruh aset itu bukan terjadi hanya dalam satu waktu. Melainkan kata dia, akumulasi dari tahun-tahun sebelumnya. Untuk itu kasus ini harus ditangani.
Jumlah kendaraan dinas yang sudah diganti, kata dia, sebanyak 30 kendaraan. Dan sebanyak 14 orang pegawai masih melakukan penyicilan dengan cara dipotong gajinya.
Baca juga: Tahun 2020, Serapan Anggaran Capai 80 Persen
Sebenarnya. ada enam pegawai lainnya yang gajinya harus dipotong. Tetapi, kata dia, gajinya sudah tidak ada karena sudah menutupi cicilan. “Tapi kami sudah minta komitmennya untuk membayar ganti rugi, dan mereka berkomitmen,” katanya.
Asep mengaku, masih ada puluhan kendaraan dinas yang hilang tapi tak kunjung diganti rugi. Kasus hilangnya kendaraan itu sudah sejak tahun 1990 an. “Pegawainya sudah pensiun dan ada juga yang sudah meninggal,” katanya. (cil)
