kabarbekasi – Dua pekan bergulir pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Bekasi, Wali Kota Karunia Effendi pastikan berjalan dengan baik tanpa penemuan kenaikan kasus.
Pria yang dekat dipanggil Pepen ini menjelaskan, sepanjang dua minggu paling akhir pihaknya tidak mencatat ada kenaikan kasus tebaran Covid-19 setelah dibukanya sekolah untuk aktivitas belajar mengajar.
“Penilaian Evaluasi PTM dua minggu berjalan rupanya zone hijaunya bertambah semakin banyak,” kata Rahmat.
Baca juga: Satu Kelas di SMPN 2 Bekasi Ada yang Tak Ikut Gelar Tatap Muka, Ini Alasannya
Dia menerangkan, dengan berkurangnya angka penyebaran kasus Covid-19 bisa menjadi dasar pihaknya menambah jumlah sekolah menggelar tatap muka.
“Minggu ketiga, keempat kita lebih kembali presentasenya, bersamaan dengan barusan, pengontrolannya yang semakin meningkat, yang hijaunya. Pasti kita akan penilaian kembali,” katanya.
Baca juga: Densus 88 Sita Buku Radikalisme dari Rumah Singgah Teroris Karawang
Dia memastikan, dua minggu dilaksanakan sekolah bertemu muka, tidak ada kasus yang ada dari pelajar atau guru karena aktivitas itu. “Hingga saat ini tidak ada (kasus penyebaran Covid-19 dari sekolah), semoga semua aman,” tegasnya.
Sebelumnya, gelar tatap muka di sekolah bakal digelar oleh Pemerintah Kota Bekasi, mulai Senin 22 Maret 2021. Nantinya, ada 22 SMP dan 88 SD dari sekolah negeri dan swasta yang akan melakukan belajar persiapan. (cil)