Bekasi – Aksi main badminton di depan kantor Kejaksaan Negeri Bekasi dilakukan mahasiswa dari Pergeralan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Pertiwi Bekasi, Selasa 15 Juli 2025. Aksi ini sebagai sindiran atas mandegnya kasus dugaan korupsi alat olahraga di Dispora Kota Bekasi.
Mahasiswa yang bermain badminton itu menggunakan tulisan di dada nya Wali dan lawan satunya bertulis dewan. Sedangkan, tiga orang lainnya yang menggunakan kaos orange bertuliskan para tersangka, AZ, MAR dan AM.
Baca juga: Mulai Besok, Jam Masuk Sekolah di Kota Bekasi Lebih Pagi
Aksi teaterikal itu seolah-olah memyindir penuntasan kasus dugaan korupsi Dispora yang hanya menahan para bawahan. Sedangkan, para dugaan pelaku lainnya masih bebas berkeliaran.
Ketua PMII Universitas Pertiwi Alfa Ricky mengatakan, aksi demontrasi ini sebagai bentuk kontrol agar segera ditindaklanjuti pengungkapan kasus dugaan korupsi alat olahraga di Dispora Kota Bekasi.
Baca juga: Pengelolaan Anggaran Diduga Bocor, PDAM Tirta Patriot Bungkam, Ada Apa?
“Kami belum puas hasil kerja Kejari Kota Bekasi, karena baru menetapkan tiga tersangka, padahal dugaan banyak yang terlibat,” katanya.
Meski begitu, dia mendukung penuh Kejari dalam menegakan prinsip dan integritasnya dalam menuntaskan kasus dugaan korupsi Dispora.
“Kami akan kawal terus kasus dugaan korupsi alat olahraga di Dispora ini,” katanya.
