Ini Penyebab Ratusan Warga di Kota Bekasi Tak Lagi Terima PKH

Bekasi – Ratusan penerima bantuan sosial dari Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bekasi kini tak lagi mendapat Program Keluarga Harapan (PKH).

Kepala Dinsos Kota Bekasi, Robert TP Siagian mengatakan, penghentian sementara kepada penerima PKH itu merupakan tindak lanjut surat dasri Kementerian Sosial (Kemensos). Totalnya, ada 514 penerima manfaat yang dinilai tidak layak berdasarkan pemutakhiran terakhir.

“Sudah ada penyampaian dari Kemensos kepada pemkab atau kota mengenai penghentian beberapa bansos yang terindikasi tidak layak,” kata Robert.

Penyebab penghentian semengtara ratusan penerima manfaat itu, kata Robert, karena beberapa penyebab. Salah satinya, PKH telah memiliki pekerjaan, diangkat menjadi ASN, hingga rekening bantuan terindikasi diginakan untuk transaksi judi online (Judol).

“Jadi itu yang diverrifikasi oleh penamping sosial, nanti hasil verifikasi ini akan dilaporkan kembali,” ucapnya.

Verifikasi yang akan dilakukan, kata Robert, pendataan BLT sembako (BLTS) oleh para pendamping sosial dari Kemensos.

“Kami sekarang sedang verifikasi BLTS secara paralel, karena petugas pendamping sosial itu dari Kemensos,” katanya.