Bekasi – Kota Bekasi segera memiliki monumen sejarah di sasak Kapuk, di Kecamatan Kaliabang Tengah, Kota Bekasi. Pendirian monumen perjuangan ini bentuk penghormatan terhadap pertemupuran heroik 29 November 1945.
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, desain monumen akan disiapkan pada tahun 2025. Nantinya, untuk alokasi anggaran pembangunan akan dialokasikan melalui anggaran APBD Perubahan 2026.
Baca juga: Jaga Kerukunan, FKUB Sebut PHDI Mitra Strategis
“Perjuangan para pahlawan Bekasi tidak pernah dilupakan, sehingga monumen di Sasak Kapuk sebagai simbol penhormatan,” kata Tri.
Dengan adanya monumen sejarah itu, Tri berharap, para generasi muda semakin menghargai jasa para pahlawan. Sekaligus, memperkuat semangat kebangsaan pada generasi muda.
Baca juga: DPRD Kota Bekasi: Sudah Saatnya Produk Asli Bumi Patriot Dikenal
“Bekasi punya sejarah panjang perjuangan, dan harus diwariskan, pada generasi muda,” kata Tri.
Seperti yang diketahui, tragegi Sasak Kapuk merupakan pertempuran sengit laskar rakyat pimpinan KH Noer Ali bersama TKR pimpinan M Hasibuan melawan sekutu. (adv)
