Pemerintah Kabupaten Bekasi mulai khawatir atas penyebaran Covid-19. Sebab, sempat terjadi kenaikan selama beberapa hari ke belakang.
Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengatakan, penyebaran virus mematikan itu karena adanya kontak erat antara kasus positif dan kasus susfek di rumah sakit.
Baca juga: Serapan Anggaran Kabupaten Bekasi Belum Ada Separuhnya
“Termasuk adanya kasus yang ditularkan dari luar Kabupaten Bekasi. Sebab banyak warga yang tinggal juga di Jakarta,” katanya, seperti yang dilansur situs diskominfo setempat.
Hingga kini, penyebaran kasus Covid-19 yang terjadi wilayah Kabupaten Bekasi masih cukup tinggi. Untuk jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit sebayak 32 orang.
Baca juga: PSBB Proporsional Kabupaten Bekasi Diperpanjang
Berdasarkan data dari pikokabsi.bekasikab.go.id per 10 Agustus 2020 untuk orang yang sembuh sudah sembuh menjadi 421 orang. Kemudian yang dirawat mandiri sebanyak 49 orang.
Lalu, untuk orang yang meninggal 33 orang. Dan untuk pasien yang sudah sembuh mencapai 421 orang. Secara akumulatif total orang yang positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi mencapai 535 orang. (cil)
