Site icon KabarBekasi

Anggota Dewan Daftar Jadi Ketua KNPI Kota Bekasi, Jeko Nilai Terlalu Ambisi  

Ilustrasi KNPI /istimewa

Bekasi – Ada lima nama yang secara resmi mendaftar dalam bursa pencalonan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bekasi. Dari kelima nama itu ada satu nama yang berasal dari anggota DPRD setempat.

Yakni, Adelia. Dia merupakan ketua komisi IV DPRD Kota Bekasi. Sekaligus anggota AMPI. Sisanya, empat nama lain, M Syahrir Mubarok, Ahmad Fauji, (pengurus KNPI), Moch Saptaji Ikrar Negara (DPK KNPI Pondokgede), Jahirudin Hamid (OKP Garda muda merah putih).

Baca juga: Awas, Diduga Proyek Investasi SPAM Milik Perumda Bekasi Tak Penuhi Prosedur

“Dari kelimanya, nama Adelia yang nyentrik buat dilihat, beliau sepertinya ambisi sekali,” kata Pendiri LSM Jeko, Bob.

Sebagai penggiat pengawas anggaran, Bob mengaku, sangat rentan bila posisi dewan disatukan dengan organisasi kepemudaan. Menurutnya, nilai independensinya akan hilang. “Fungsi dewan itu memgawasi laju pemerintahan, bukan ikut-ikutan anak muda,” ujarnya.

Baca juga: Kota Bekasi Antisipasi Pohon Tumbang

Alhasil, dia pun mencurigai niat yang tidak baik dari pencalonan anggota dewan itu. Sebab, dia menilai, terlalu ambisi untuk meraih kekuasaan. “Lihat saja, baru jadi anggota dewan minta jabatan ini itu, sekarang mau nyalon di KNPI, ini ada apa,” katanya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Musda DPD KNPI Kota Bekasi Hery Buchori mengaku, sudah ada lima nama yang sudah mengembalikan formulir pendaftaran. “Kita akan verifikasi formulir, nanti tunggu hasilnya hari ini,” katanya. (dan)

Exit mobile version