Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi membenarkan aparatur sipil negara (ASN) yang terpapar Covid-19 itu berasal dari bagian Inspektorat. Kini, pegawai itu sudah menjalani isolasi di rumah sakit.
“Benar mereka berasal dari Inspektorat,” kata Rahmat, Jumat 10 Juli 2020.
Baca juga: Ini Dia ASN di Kota Bekasi yang Positif Corona
Rahmat juga mengakui, bila pegawai yang terpapar itu berjumlah dua orang. Tapi, kata dia, semua pelayanan tetap berjalan seperti biasa. Tidak ada kendala. “Semuanya masih berjalan normal,” katanya.
Baca juga: Update Corona Kota Bekasi 10 Juli: Pasien yang Dirawat Naik, ODP Turun
Menurut Rahmat, petugas sudah melakukan sterilisasi. Dan pelayanan masyarakat dipastikan tidak akan dihentikan. Artinya, semua berjalan normal. “Tidak ada yang dihentikan, semua berjalan normal,” katanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Dua aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi, dinyatakan positif corona. Pernyataan itu langsung dibenarkan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi. (put)