Miris seorang tukang sayur menjadi korban kejahatan di Kelurahan Teluk Pucung, Bekasi Utara Kota Bekasi. Uang hasil jerih payahnya menjual sayur digondol pencuri. Alhasil, tukang sayur bernama Sugiyem (61) itu tercengo dan hanya bisa pasrah.
Sugiyem tak tahu lagi apa yang harus dilakukan. Modal untuk usahanya sudah raib. Padahal, sehari-hari wanita tua itu hidup mengandalkan dari keuntungan penjualan sayur berkeliling.
Baca juga: Tragis, Tabrakan Beruntun Libatkan Sepeda Motor dan Penyebrang Jalan di Bintara
Peristiwa pada Rabu 18 November 2020 itu, bermula ketika Sugiyem sedang berkeliling sambil mendorong gerobak sayurnya. Rupanya pekerjaan mulia Sugiyem menjadi incaran pelaku pencurian.
Sugiyem tak menyadari kalau dari belakang, langkahnya diikuti. “Jadi korban diikuti pelaku yang menggunakan sepeda motor jenis Yamaha N Max,” kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing, Kamis 19 November 2020.
Baca juga: Rakusnya Maling di Aren Jaya Melihat Rumah yang Ditinggali Penghuni ke Puncak Bogor
Dibawah terik matahari, Sugiyem terus berusaha mendorong gerobak sayurnya sekuat tenaga demi menemui pembeli. Tapi, kenyataannya harapan itu pupus. Ttas yang menjadi tempat penyimpanan uang penjualan sayurannya itu malah dijambret. “Uang yang ada di dalam tas korban sebesar Rp2 juta,” ujarnya.
Sugiyem terkejut, sontak dia berusaha merampas kembali tasnya. Naas, usahanya sia-sia. Pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motor. Sugiyem hanya duduk termenung dan pasrah.
Kini, kasusnya masih dalam penyelidikan Polres Metro Bekasi Kota. Sugiyem juga masih dimintai keterangan. Mudah-mudahan rejeki Sugiyem bertambah dua kali lipat. Amin. (put)
