kabarbekasi – Sengatan Tawon Ndas atau Tawon Vesva Afinis membuat geger warga Sriamur Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Korbannya, seorang anak harus meringkuk di rumah sakit setelah disengat gerombolan tawon tersebut.
“Warga sudah ketakutan setelah satu anak di desa ini menjadi korban sengatan tawon Ndas,” kata Anggota Kepala Badan Permusyawaratan Desa, Hasbullah, kepada kabarbekasi.id Selasa 2 Februari 2021.
Baca juga: Pengakuan Orangtua Korban Tewas Disengat Tawon di Cikarang Bikin Sedih
Peristiwa ini diawali kata Hasbullah, ketika bocah sedang memanjat pohon jambu, pada Senin 1 Februari 2021. Disitu korban langsung diserang oleh kerumunan tawon. Hingga akhirnya korban langsung dilarikan ke rumah sakit.
“Korban langsung dilarikan ke rumah sakit, karena terkena sengatan tawon itu,” imbuhnya.
Hasbullah berharap, atas kejadian ini pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi segera mengambil tindakan. Dia mengkhawatirkan kejadian serupa akan terulang lagi.
Baca juga: Breaking News: Bocah Enam Tahun Tewas, dan Seorang Nenek Kritis Disengat Tawon di Bekasi
“Sekarang kondisi bocah yang disengat masih dalam perawatan medis, mudah mudahan cepat sehat,” katanya.
Sebelumnya, sengatan tawin Ndas ini pernah terjadi di Desa Sukamanah, Sukatani, Kabupaten Bekasi, 10 Desember 2020 silam. Korban berinisial MAR tewas, dan neneknya NL (70) kritis. (ben)
