Polisi Sebut Pelaku Diduga Dibayar untuk Tawuran Ormas di Bekasi

oleh -120 views
Dua kubu Ormas di Bekasi Nyaris bentrok /kabarbekasi.id

Bekasi – Dua orang pelaku yang membawa senjata tajam dalam kisruh organisasi kemasyarakatan (Ormas) salah satunya adalah anak dibawah umur. Ironisnya, kedua pelaku itu mengaku kalau dibayar untuk ikut tawuran.

“Keduanya dibayar untuk tawuran, nilainya Rp50 ribu oer orang,” kata Kapolres Metro Bekasi Kabupaten, Kombes Hendra Gunawan, Rabu 2 Juni 2021.

Baca juga: Dua Kubu Ormas di Bekasi Nyaris Bentrok

Hendra menambahkan, dua pelaku yang diamankan satunya adalah anak-anak. Dia adalah berinisial VJ yang masih berusia 15 tahun. “Kalau yang satu pelaku lagi itu sudah dewasa,” katanya.

Menurut dia, dua pelaku itu tetap akan diproses hukum. Untuk pelaku yang masih dibawah umur kata Hendra, akan diproses sesuai dengan aturan perlindungan anak.

“Karena pelaku sudah membawa senjata tajam, itu benda yang bisa membahayakan orang lain. Jadi akan tetap diproses sesuai aturan hukum yang berlaku,” katanya.

Baca juga: Kabupaten Bekasi Masuk Zona Sedang Penyebaran COVID-19

Rencananya, kata dia, pihak-pihak yang terlibat segera akan dipertemukan. Seharusnya, kata dia, pertemuan itu sudah dilakukan, tapi karena belum lengkap maka ditunda. “Akan kita pertemukan segera untuk menyelesaikan masalah ini,” jelasnya.

Sebelumnya, diduga rebutan limbah industri pabrik otomotif, dua kubu organisasi kemasyarakatan (Ormas) nyaris bentrok di Jalan Diponogoro, Tambun Kabupaten Bekasi, Rabu 2 Juni 2021. Atas kejadian itu, dua anggota ormas berhasil diamankan.

Di lokasi, masing-masing anggota Ormas itu terlihat membawa sejumlah benda tumpul, seperti kayu. Beruntung bentrokan itu dapat dilerai petugas gabungan TNI Polri.  (put)

Tentang Penulis: Kabar Bekasi

Gambar Gravatar
Kabarbekasi.ID menyajikan berita aktual dan akurat seputar Bekasi. Dilaporkan langsung oleh para reporter kami di lapangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.