Puluhan mahasiswa tutup Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Kota Bekasi, pada Kamis 18 Juni 2020. Aksi penutupan jalan ini sebagai bentuk protes yang meminta biaya pendidikan di Kota Bekasi digratiskan selama pandemi corona.
Dalam aksi demontrasi itu, puluhan mahasiswa sempat terjadi aksi dorong-mendorong dengan petugas keamanan di depan gedung DPRD Kota Bekasi. Mereka ingin masuk, akan tetapi terhadang lapisan petugas yang ada.
Baca juga : Demontrans Desak Kejari Bekasi Tangkap Pelaku Korupsi Proyek “Multiyears” 2017
Pengunjuk rasa yang kesal karena tak juga ditemui anggota DPRD, mereka memilih untuk berdiri di tengah jalan tepatnya dua lajur di Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur. Alhasil, kendaraan yang melintas sempat terganggu karena keberadaan mahasiswa.
Baca juga : Wisata Air di Kota Bekasi Belum Boleh Beroperasi
Kepadatan dari dua arah pun tak bisa dielakan. Jalur dari arah Tol Bekasi Timur tersendat. Termasuk kendaraan yang datang dari arah Unisma Bekasi juga alami kepadatan.
Atas kejadian itu, pihak kepolisian terpaksa mengalihkan arus lalu lintas ke wilayah Rawa Semut dan juga samping kampus Unisma. (cil)
