Ratusan Rumah warga di Kampung Muara Gembong RT 03 RW 01 Desa Pantai Mekar Kecamatan Muaragembong Kabupaten Bekasi, di terjang air rob setinggi 50 centimeter. Rendaman air itu membuat warga terisolasi.
Meski diterjang banjir, sebagian warga masih berusaha bertahan, karena menganggap banjir itu sudah menjadi sering terjadi. “Sudah dua hari air rob merendam pemukiman kami, dan warga disini banyak yang memilih bertahan,” kata Ujang Mahdi (50), warga sekitar, Kamis 14 Januari 2021.
Baca juga: Satu SD Ikut Terendam Banjir di Muaragembong
Namun, dampak tingginya gelombang air laut membuat warga tidak bisa melaut. Mereka memilih untuk menunggu di rumah agar tidak datang hal buruk kepada keluarganya.
Terpisah, Kasi Humas Polsek Muara Gembong Bribka Rohimah mengaku sudah mendatangi lokasi banjir rob. Dan dia juga telah mengimbau agar warga yang terkana banjir rob untuk lebih barhati – hati terlebih banyak terdapat anak – anak kecil di tempat tersebut.
Baca juga: Empat Desa di Muaragembong Terendam Banjir Rob
“Himbauan telah kita sampaikan kepada para warga korban banjir rob, yang rumahnya terendam,agar supaya tetap siaga, mengingat kondisi air terus mengalami kenaikan dan juga gelombang air laut muara gembong masih tinggi,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya telah meminta untuk segera melapor ke Polsek Muara Gembong maupun pihak kecamatan apabila memerlukan bantuan. Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pengungsian warga terdampak banjir. (put)
