Siaga, Merapi Muntahkan Awan Panas Sejauh 1.900 Meter

oleh -181 views
Gunung Merapi. FOTO - ISTIMEWA

kabarbekasi – Gunung Merapi dua kali meluncurkan awan panas menuju arah barat daya. Gunung berlokasi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah (Jateng) menyemburkan awan tidak dingin dengan jarak maksimum 1.900 meter.

Merapi meluncurkan awan panas guguran pertama pukul 05.11 WIB. Awan panas guguran tercatat pada seismogram dengan amplitudo 60 mm berdurasi 171 detik. Estimasi Jarak luncur 1.900 meter ke arah barat daya,” tutur Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida, Selasa (2/3).

Baca juga: Duh, Kali CBL Dipenuhi Tumpukan Sampah Sepanjang 4 Km

Selanjutnya, pukul 05.29 WIB, Gunung Merapi kembali memuntahkan awan panas guguran dengan amplitudo 40 mm berdurasi 95 detik sejauh kurang lebih 1.200 meter ke arah barat daya. Selain itu, sejak pukul 00.00-06.00 WIB, Gunung Merapi 17 kali meluncurkan guguran lava ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimum 1.300 meter.

Gunung api aktif itu juga terdeteksi mengalami dua kali gempa awan panas guguran dengan amplitudo 40-60 mm selama 96-171 detik, 57 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-35 mm selama 12-103 detik, dan empat kali gempa hembusan dengan amplitudo 3-7 mm selama 8-16 detik.

Baca juga: Hari Ini Mantan Terlapor dan Pelapor UU ITE Dimintai Pendapat, Ada Apa?

Hingga detik kini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga. Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi diperkirakan dapat menjangkau daerah pada radius tiga kilometer dari puncak gunung. (put)

Tentang Penulis: Kabar Bekasi

Gambar Gravatar
Kabarbekasi.ID menyajikan berita aktual dan akurat seputar Bekasi. Dilaporkan langsung oleh para reporter kami di lapangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.