Bocah Berusia 11 Tahun di Bekasi Diduga Dicabuli Pacar Tantenya

oleh -94 views
ilustrasi

Bekasi – Biadab, bocah berusia 11 tahun berinisial SF diduga menjadi korban dugaan persetubuhan. Ironisnya, pelaku merupakan pacar tantenya sendiri.

Berdasarkan informasi yang diterima di lapangan, kejadian persetubuhan itu pada Rabu 8 September 2021 di kediaman korban yang terletak di wilayah Bekasi Timur.

“Pelakunya pacar dari tantenya, dia (pelaku) sering ke rumahnya,” kata kerabat korban Aulia, (36) saat dikomfirmasi Kamis 23 September 2021.

Baca juga: Geger! Pria Paruh Baya di Bekasi Diduga Cabuli Anak, Ketua RT Bantah

Ketika kejadian, pelaku yang berinisial RL (29) mendatangi rumah korban dengan maksud membicarakan penjualan rumah dengan ibu asuh korban. Saat datang, pelaku diketahui hanya seorang diri, dan tante korban sedang tidak ada di rumah.

Usai berbicara, ibu asuh korban kemudian masuk ke dalam kamar. Sedangkan, pelaku masih berada di ruang tamu seorang diri. “Pada saat kejadian tante korban tidak ada di rumah,” katanya.

Korban dan pelaku diketahi pernah berbincang melalui pesan singkat. Dan malam itu, rumah hanya dihuni oleh tiga orang yakni korban, adik korban dan ibu asuh korban.

“Di rumah enggak ada siapa-siapa, usai ibu asuhnya masuk kamar, pelaku ‘begituin korban’,” kata Aulia.

Baca juga: Polisi Selidiki Kasus Pencabulan yang Diduga Dilakukan Anak Pejabat di Bekasi

Korban diduga dipaksa untuk memuaskan nafsu bejadnya. Bahkan, pelaku sempat mengancam korban agar tidak memberitahu ke siapapun.

“Jadi dia (korban) enggak boleh bilang siapa-siapa, karena dia kan biar bagaiamanapun masih masa pertumbuhan, masih anak,” ucap Aulia.

Beberapa hari setelah kejadian, tante korban memergoki percakapan antara pelaku dengan korban di handphonenya.

Berawal dari situlah, perbuatan birahi pelaku terbongkar. Korban akhirnya mau bercerita terkait perbuatan persetubuhan yang dialami.

“Disitulah dia ketahuan, pas ketahuan dari chat (pesan) pelaku sama korban, diperiksa hp-nya dia juga sempat cerita ke teman-temannya kalau digituin (setubuhi) namanya anak-anak enggak tahu apa-apa,” jelasnya.

Kasus ini lanjut Aulia, sudah dilaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota. Korban juga sudah divisum dan bukti chat pelaku juga sudah ditunjukkan ke polisi.

Sementara itu, kabag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, membernarkan Kejadian tersebut. Pihaknya saat ini tengah menangani kasus dugaan persetubuhan tersebut.

“Kami sedang melakukan pemeriksaan terhadap beberapa bukti,” jelasnya. (dia)

Tentang Penulis: Kabar Bekasi

Gambar Gravatar
Kabarbekasi.ID menyajikan berita aktual dan akurat seputar Bekasi. Dilaporkan langsung oleh para reporter kami di lapangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.