Bekasi – Ketersediaan Bed occupancy rate (BOR) untuk pasien di seluruh rumah sakit di Kota Bekasi terus meninggi. Data terkirini tempat tidur pasien corona tersisa 247 bed.
“Di RS Budi Lestari 180 bed, kita akan bekerjasama. Sudah ada alat kesehatannya, ada ICU nya, dan tim dokternya,” kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Senin 28 Juni 2021.
Baca juga: Astaga, Sudah 2.098 Jenazah COVID-19 yang Dimakamkan di TPU Pedurenan Bekasi
Rahmat menambahkan, Pemerintah Kota Bekasi segera melakukan kerjasama dengan rumah sakit swasta. Hal ini disebabkan karena kasus baru lebih banyak ketimbang yang sembuh.
Saat ini, berdasarkan hasil evaluasi, BOR untuk isolasi pasien COVID-19 di Kota Bekasi dalam sepekan sudah mencapai 86.03 persen.
Baca juga: Ternyata Segini Jumlah Pasien COVID-19 RSUD Bekasi Sejak Awal Juni
Rahmat menyebut kapasitas tempat tidur isolasi di Kota Bekasi tercatat 2.107 unit, dan terus mengalami penambahan. Saat ini tempat tidur yang terpakai 1.860, sehingga sisa tempat tidur kosong hanya 247 unit.
“Terkado peningkatan dua persen sekian selama sepekan ini,” katanya.
Disisi lain, ketersediaan bed occupancy rate (BOR) untuk fasilitas ICU di seluruh rumah sakit baik swasta maupun pemerintah, sudah mencapai 79,19 persen. Rinciannya, dari yang disediakan 173 tempat tidur ICU, telah terpakai 137.
“BOR ICU di rumah sakit pemerintah sudah 92,68, sedangkan swasta 75 persen,” kata Rahmat. (cil)