Bekasi – Sebanyak 10.491 anak berusia 0 – 19 tahun di Kota Bekasi terinveksi COVID-19. Angka tersebut merupakan akumulatif selama pandemi 2020 hingga 26 Juni 2021.
“Cukup banyak memang kasus anak, hampir 20 persen jumlahnya selama pandemi,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, Kamis 1 Juli 2021.
Baca juga: Cerita Menyedihkan Pasien COVID-19 di Bekasi yang Jalani Isoman Akhirnya Meninggal
Kini, Tanti mengaku, sudah menyiapkan layanan khusus pasien COVID-19 anak. Diantaranya, pasen anak khusus bayi sudah disiapkan Pediatric Intensive Care Unit (PICU). Ruangan tersebut untuk bayi yang memerlukan penanganan khusus.
“PICU itu sudah dinyatakan ruangan khusus, ini ruang isolasi untuk anak kalau memang ada perburukan,” kata Tanti.
Baca juga: Petugas Gabungan Razia Kamar Tahanan Lapas di Bekasi, Hasilnya Mengejutkan
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Nia Aminah Kurniati mengatakan, anak-anak lebih mudah terpapar karena mobilitasnya yang tinggi. “Karena mobilitas bersosialiasasinya tinggi dengan lingkungan, dan itu berisiko,” katanya.
Untuk itu, kata dia, sejumlah upaya dilakukan khusus untuk anak. Bahkan, bila memerlukan perawatan di rumah sakit, pihaknya bakal melakukan pemantauan secara ketat, termasuk menyediakan obat-obatan. “Play group dan sekolah ditutup sementara,” katanya. (cil)