Suasana terminal induk Kota Bekasi yang terletak di Jalan Ir H Juanda, masih relatif nornal sejak libur natal berlangsung. Lalu lalang bus tujuan Jawa masih terbilang sepi.
“Masih sama dengan hari-hari biasanya. Bus Jawa juga tidak terlihat ramai dan tidak ada lonjakan sekarang,” kata Kepala Terminal Induk Bekasi, Muhtar, Minggu 27 Desember 2020.
Baca juga: Penumpang Bus Ditemukan Tewas di Terminal Bekasi, Dievakuasi Pasukan APD
Menurut dia, di terminal Bekasi memang tidak menerapkan aturan bagi pemumpang untuk membawa surat rapid test. Sebab, belum ada arahan dari Kementerian Perhubungan. “Tapi kan juga sudah banyak pos pemeriksaan rapid test di jalan-jalan,” katanya.
Sehingga faktor itu yang dicurigai Muhtar banyak warga Bekasi memilih menggunakan kendaraan pribadi. Sehingga, lonjakan yang terjadi hanya 10 persen satu hari jelang Natal. “Cuma hari itu saja, sampai sekarang normal,” ujarnya.
Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Pelaku Begal dari Anggota Geng Motor di Bekasi
Lonjakan itu hanya untuk bus antar kota amtar provinsi (AKAP) jurusan Sumatera. Dia memastikan puncak lonjakan penumpang pada perayaan Natal sudah lewat.
Meski demikian, dia membenarkan, setiap pos pemeriksaan di jalan bagi warga yang tak memiliki surat rapid test akan diminta untuk melalukan swab sebelum sampai lokasi tujuan. “Makanya mereka lebih memilih untuk membawa kendaraan pribadi,” jelasnya. (put)
