Kesehatan – Nyeri Kronis merupakan sebuah penyakit yang tidak bisa dipandang sepele. Rata-rata nyeri kronis yang muncul di sisi punggung, nyeri sendi serta nyeri yang disebabkan masalah saraf dirasa oleh banyak penderitanya dalam kurun waktu yang sangat panjang.
Dokter spesialis bedah Orthopedi, dr. Petrasama, SpOT mengatakan, nyeri kronis merupakan rasa nyeri yang tidak bisa ditangani dalam periode jam yang cukuplah lama. Rasa nyeri seperti ditusuk jarum, termasuk tingkat rasa nyeri seperti cedera bakar jadi hantu yang mencekam bagi kebanyakan penderitanya.
“Nyeri kronis merupakan nyeri yang tak ditangani dengan adekuat yang berjalan lebih pada tiga bulan. Nyeri kronis dapat terjadi pada pasien yang tak mendapat terapi nyeri adekuat, maka dari itu perangsang nyeri berlangsung berkelanjutan,” kata dr. Petrasama, SpOT, dalam informasi tercatatnya.
Lebih jauh kata dia, rasa nyeri pada pasien nyeri kronis berkelanjutan umumnya berlangsung untuk banyak pasien yang menyandang beberapa penyakit. Seperti ditusuk-tusuk jarum pada sisi tersendiri itu sangatlah mengusik tiap penderitanya.
Menurut dr. Petra, nyeri kronis bisa pengaruhi kejiwaan seorang. Rasa nyeri yang dirasa banyak pasien yang teramat sakit dalam periode waktu yang panjang dapat ditetapkan dapat bikin seorang berasa tak nyaman menghadapi hidupnya.
Menurut dia, nyeri kronis bisa sebabkan kualitas hidup seorang menyusut. “Pasien yang mengenyam nyeri kronis dapat simpel berasa emosi, tak punya daya, bersusah-hati serta resah berkelanjutan. Keadaan kejiwaan sebagai berikut pastinya pengaruhi kwalitas hidup pasien,” tangkisnya.
Teknik tangani nyeri kronis
Penyembuhan nyeri kronis dijalankan terkait di tingkat keparahan serta berapa sering nyeri itu terjadi. Banyak pakar nyeri sudah gunakan cara-cara untuk menyembuhkan banyak pasien nyeri kronis.
Mulai dengan obat aintiinflamasi non steroid (OAINS) sampai morphine jadi beberapa obat yang diresepkan oleh banyak dokter pakar untuk menyelesaikan penyakit yang dirasakan oleh banyak penderitanya. Sejalan perkembangan teknolgi dunia klinis, para ahli sudah mendapati obat nyeri yang lebih efisien.
Sekarang banyak pakar dibidang pain sudah mendapati satu diantaranya teknik untuk menolong banyak pasien atau pasien nyeri kronis, adalah dengan mengerjakan Terapis Neuromodulasi yang menggunakan dua type alat terapis yang sekarang sudah resmi dibawa oleh PT. Sonna Medika Jaya ( SOMEDA) yang disebut distributor sah dari produk Neuromodulation adalah SCS (Spinal Cord Stimulation) serta TDD (Obyeked Drug Delivery).
Managing Director PT. SOMEDA, Handyono, S.Farm, menyebutkan, terapis SCS dapat menghambat nyeri hingga sampai ke otak. Sama dengan SCS, terapis TDD pula terdapat sifat aman serta bisa terbuktikan efisien dengan resiko yang semakin sedikit serta jumlah lebih rendah ketimbang dengan obat oral. Terapis ini mengantarkan obat dengan cara langsung ke Intrathecal. (cil)
